PENGARUH PENYULUHAN DAN SIMULASI BANTUAN HIDUP DASAR (BHD) TERHADAP PENGETAHUAN NELAYAN DALAM MENYELAMATKAN KORBAN TENGGELAM DI DESA TENGAH-TENGAH
Abstract
Bantuan Hidup Dasar adalah intervensi yang bisa diberikan oleh tenaga kesehatan
ataupun orang awam yang sudah terlatih untuk menolong orang henti jantung, gagal nafas, dan obstruksi jalan nafas yang memerlukan pemberian BHD. Bantuan Hidup Dasar juga merupakan langkah awal untuk menolong serta mengembalikan fungsi organ (pernafasan dan sirkulasi) kepada korban tenggelam dengan henti nafas dan henti jantung. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan dan simulasi bantuan hidup dasar (BHD) terhadap pengetahuan nelayan dalam menyelamatkan korban tenggelam di desa Tengah-Tengah. Metode: Menggunakan desain quasi eksperiment (one group pre-posttest design) dan jumlah sampel menggunakan teknik purposive sampling sebanyak 30 responden dengan menggunakan instrumen berupa kuesioner leaflet dan simulasi. Analisis yang digunakan adalah uji Wilcoxon. Hasil: Ada pengaruh penyuluhan dan simulasi bantuan hidup dasar (BHD) terhadap pengetahuan nelayan dalam menyelamatkan korban tenggelam di desa Tengah-Tengah (p-value =0.000). Kesimpulan: Adanya perbedaan pengetahuan sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan dan simulasi bantuan hidup dasar (BHD).
Refbacks
- There are currently no refbacks.